Thursday, January 28, 2010

Sudahkah Memeluk Si Kecil Hari Ini?

Apakah kita sempat memeluk si kecil tadi pagi sebelum berangkat kerja? Jika belum, jangan tunda peluk buah hati kita sesampainya dirumah. Pasalnya, cinta dan kasih sayang menjadi hal yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Pelukan adalah satu bentuk nyata kasih sayang itu.

"Peluklah anak anda setiap ada kesempatan" kata psikolog, Aisya Torido disela-sela acara "Meet & Greet with Superdad" di FX Mall, Jakarta.

Menurut Aisya, seorang anak memiliki perasaan yang sensitif. Ia akan merasa sedih bila kurang mendapat sentuhan dan perhatian dari orang tuanya. Hal ini sangat mempengaruhi perkembangan mental. Pelukan adalah suatu bentuk atau cara menjaga komunikasi dan interaksi yang sehat dan positif dengan anak dan keluarga.

"Perhatian dan kasih sayang anak adalah hak anak, maka jangan tunda memeluknya," kata Aisya menambahkan.

Sebaliknya, jangan menolak atau mengacuhkan permintaan anak untuk dipeluk, disapa, atau ajakan bermain lainnya. Karena dengan penolakan itu, kata Aisya, secara tidak langsung dapat mengecewakan anak.

Aisya mencontohkan segera peluk anak kita sepulang kerja atau dari luar rumah. Tapi, sebaniknya cuci tangan dan muka kita sebelumnya. Selain itu, peluklah beberapa saat anak kita sebelum kita keluar rumah. Dengan begitu, ia akan tetap merasa aman meski sang ibu atau ayah tidak berada di rumah bersamanya.


sumber: http://kosmo.vivanews.com


Read More......

5 Langkah Persiapkan Si Kecil Masuk Sekolah

Saat si kecil akan masuk Taman Kanak-Kanak ada banyak hal untuk dipersiapkan. Mulai dari perlengkapan sekolah mereka, mengatur kebiasaan bangun pagi, hingga mempersiapkan mentalnya memasuki lingkungan baru.

Sebenarnya bukan hanya si kecil saja yang harus dipersiapkan. Sebagai orangtua, kita juga harus siap untuk melepas anak-anak kita berada dalam lingkungan baru. Jangan sampai karena tidak tega melihat si kecil kesulitan mewarnai gambar. Kita duduk dalam kelas dan menemani dan membantu si kecil. Hal ini tentunya tidak baik bagi perkembangan dan kemandirian si kecil.

Berikut lima langkah yang harus dipersiapkan sebelum si kecil masuk Taman Kanak-Kanak. Persiapan berikut bukan hanya diperuntukkan bagi si kecil tapi juga, tetapi juga orang tua.

Pertama, biarkan waktu berjalan. Sebagai orang tua bisa saja muncul pemikiran bahwa waktu berjalan cepat. Seperti, baru kemarin melahirkan si kecil, dan besok harus melepasnya ke sekolah TK. Rasa khawatir pasti juga akan muncul, tapi kita harus bisa mengatasi perasaan itu karena jika dibiarkan akan mempengaruhi kepercayaan diri si kecil. Bagi si kecil sekolah baru bisa menimbulkan rasa penasaran, gembira atau bahkan takut. Untuk itu, cobalah meminta si kecil bercerita bagaimana perasaannya. Dengan begitu ia bisa berbagi cerita tentang apa yang dia rasakan.

Kedua, ketahui kondisi mental dan kemampuan si kecil. Saat masuk TK sebelumnya harus diketahui dulu kesiapannya, baik secara mental dan kemampuan. Untuk mengetahuinya, kita bisa berbicara langsung dengan si kecil atau berkonsultasi dengan psikolog.

Ketiga, berikan pengertian. Memasuki Taman Kanak-Kanak berarti si kecil akan berlajar bersosialisasi. Dan hal itu akan melibatkan emosi mereka. Beritahukan padanya bahwa ia akan bertemu dengan anak-anak lainyang mungkin akan membuat mereka sedih atau marah. Dengan begitu mereka tidak akan terlalu kaget. Sebagai orang tua kita harus selalu siap mendengar keluhan-keluhan si kecil di sekolah, hadapi dengan tenang dan ajaklah si kecil untuk memecahkan masalah bersama.

Keempat, berikan perhatian ekstra. Saat memasuki Taman Kanak-Kanak si kecil akan belajar kekuatan jari seperti cara memegang pensil dan menggunakannya untuk menuliskan sebuah huruf, untuk mengasah kemampuan kognitifnya. Meskipun di sekolah si kecil sudah diajarkan oleh gurunya, sebagai orang tua jangan heran jika malam harinya ia meminta kita untuk mengajarkannya. Jangan cepat marah jika ia membuat kesalahan atau bahkan mematahkan pensilnya. Ia membutuhkan perhatian kita lebih besar dari sebelumnya, karena ia masuk dalam dunia baru dan menerima pelajaran baru.

Kelima, kendalikan diri kita. Meskipun si kecil menangis saat hari pertama sekolah, kita harus menahan perasaan. Biarkan si kecil ditangani oleh gurunya. Kita boleh saja menemaninya di sekolah, tetapi jangan selallu menengok ke jendela kelasnya apalagi duduk bersamanya dalam kelas. Hal itu akan menghambat perkembangan kemandiriannya karena si kecil akan selalu bergantung.

Sumber: http://kosmo.vivanews.com

Read More......

Wednesday, January 27, 2010

cari-cari sekolah TK ^_^

Tahun ini waktunya Daffa masuk sekolah, karena bulan Maret nanti umur Daffa sudah 4 tahun. Sudah coba cari-cari sekolah dari awal umur 3 tahun... hehehe maklum terlalu bersemangat. Sebenarnya Daffa sudah pernah coba gabung di sebuah taman bermain, umurnya waktu itu baru 2.5 tahun. Karena metode pembelajarannya yang hanya itu-itu saja setiap pertemuan, sepertinya Daffa jadi bosan sampai akhirnya ngambek nggak mau sekolah lagi. Sekarang ini masih dalam tahap merayu supaya Daffa mau sekolah lagi. Awal-awalnya sulit, tapi sepertinya perlahan mulai mencair. Mudah-mudahan bosannya nggak berkelanjutan.

Perburuan sekolah pun lebih diintensifkan. googling sana-sini, cari info dari teman yang satu ke teman yang lain, tanya kanan - tanya kiri, bikin daftar sekolah, sampai akhirnya dapat beberapa pilihan.

Pilihan-pilihan yang ada mulai disortir. Sampai pada pilihan mau sekolah umum atau sekolah Islam?? hehehe... jujur untuk yang satu itu agak bingung menentukan. Inginnya sekolah yang pengetahuan umumnya bagus, agama juga bagus, ekskulnya benar-benar bisa mengeksplorasi bakat dan kemampuan anak... plus bahasa inggris.... (ckckckc kasian anaknya... :D)

Setelah dipilih-pilih akhirnya TKIT Al-Marjan yang keluar sebagai pemenangnya. Tanya-tanya ke Al-Marjan mengenai biaya masuk, biaya bulanan, apa saja yang didapat, materi pembelajaran, metode pembelajaran, waktu sekolah, etc...etc... Ternyata pilihan belum berhenti.. ada dua TKIT Al-Marjan, mereka sebut 'Kampus-1' dan 'Kampus-2'.

'Kampus-1' metode pembelajaran lebih ke arah class moving, memperbanyak aktifitas anak, lebih banyak prakteknya, cara sentra kalau mereka bilang. Sementara 'Kampus-2' metode pembelajarannya masih dengan cara reguler, tapi...... 'Kampus-2' ini lebih dekat dari rumah.... whuuuuuhhh.... bingung euy!!! Mbak-mbak Al-Marjan yang ditelpon sih bilang kalau Insyaallah per 2010 ini 'Kampus-2' juga akan menggunakan metode belajar sentra... mudah-mudahan....

Biar tambah yakin, peninjauan langsung kelokasi wajib dilakukan. So, rencana disusun untuk meninjau dua kampus milik Al-Marjan. Ingin tau cara mereka mengajar, menangani anak, fasilitas yang ada... supaya bisa menentukan kampus mana yang mau dipilih. Sejauh ini sepertinya pihak Al-Marjan cukup welcome dan bersedia mendampingi.

Hidup memang penuh dengan pilihan... :D

Btw, sekedar untuk sharing, aku tulis informasi yang didapat dari telpon-telponan dengan mbak-mbak Al-Marjan mengenai biaya masuk TKIT Al-Marjan tahun ajaran 2010.

- Biaya Formulir Pendaftaran Rp. 200.000,-
- Biaya Masuk Rp. 4.000.000,- sudah termasuk: Seragam (5 stel), Tas dengan logo Al-Marjan, Foto, Buku Paket untuk 1 tahun, Spidol, Crayon, Buku Gambar (peralatan pembelajaran) dan SPP 1 bulan pertama
- Biaya bulanan Rp. 350.000,- (untuk 'Kampus-1') / Biaya bulanan Rp. 300.000,- (untuk 'Kampus-2') sudah termasuk: biaya ekstrakulikuler
- Pendaftaran dibuka mulai tanggal 02 Februari - 01 Juli 2010

Read More......

Tuesday, January 26, 2010

Freya Davialuna Katya


Namanya "Freya Davialuna Katya"
Lahir pada tanggal 28 April 2009 jam 15.00 WIB di Rumah Sakit Haji Pondok Gede.
Orang yang pertama kali dengar pasti langsung komplain... namanya kok susah banget.
Emang susah ya... masa sih???? Nggak ah, cukup panggil Freya aja....
Tapi kalo lebih suka nama panggilan yang lain juga boleh kok...
Omanya Freya (dari ayah) lebih suka panggil Freya dengan Luna, lebih gampang katanya...

Selain banyak yang bilang kalau nama Freya susah, juga ada yang bilang unik... hhmmmm unik???? belum banyak yang pakai maksudnya....

Freya Davialuna Katya...
Nama yang diambil dari beragam bahasa, yang penting artinya...
Freya
Diambil dari bahasa Scandinavia yang artinya "wanita mulia".
Jika dilihat dari mitos dewa-dewi Yunani, Freya adalah Dewi Cinta dan merupakan dewi tercantik dari seluruh dewi yang ada.
Davia
Diambil dari bahasa Skotlandia, artinya "yang tercinta".
Luna
Diambil dari bahasa Scandinavia yang berarti "cantik"...
Tapi jika diterjemahkan kedalam bahasa Italia atau Latin maka artinya adalah bulan.
Katya
Diambil dari bahasa Rusia yang artinya "tanpa cela".

Jangan dibilang artinya terlalu berat ya....
Nggak ada arti nama yang terlalu berat untuk seorang anak.
Orang tua bilang nama adalah doa... so, jika ingin berdoa, kenapa harus tanggung-tanggung....
Berdoalah yang terbaik untuk anak-anak kita

Read More......

Aku Kembali.......

Waaahhhhh.... udah lama banget nggak nge-blog...
Terakhir kali buat posting waktu daffa baru bisa jalan.
Padahal sekarang daffa udah mau sekolah....
Mudah-mudahan gak seperti yang suda-sudah, sekali bikin posting... langsung hilang... hehehe

yaaahhh.... nunggu mood untuk nulis agak susah. Padahal yang ditulis cuma sekedar curhat. Cuma sekedar berbagi cerita.. celoteh sehari-hari..
Sekarang ini mau mulai lagi... Ingin berbagi cerita pada dunia...
Tentang hidupku... bersama kaluarga kecilku tercinta.....
Happy reading.....

Read More......